ANGKASAREVIEW.COM – Angkatan Udara Australia (RAAF) pada pertengahan tahun ini akan dilengkapi dengan delapan pesawat DA40 NG buatan pabrik Diamond Aircraft Industries, Austria. Pesawat akan digunakan untuk melatih para kadet RAAF hingga terbang solo.
DA40 NG juga akan digunakan untuk menggugah inspirasi generasi muda Negeri Kanguru menjadi pilot.
Untuk misi tersebut, DA40 NG yang berkapasitas empat orang pada setiap akhir pekan atau hari libur sekolah akan terbang ke wilayah-wilayah di belahan Australia bersama para kadet RAAF. Mereka akan memperkenalkan ketarunaan kadet RAAF dan mengajak generasi muda Australia untuk bergabung dengan RAAF.
Tautan lain: TA-20 Mengudara, Pesawat Latih Dasar China Berteknologi Mutakhir
Seluruh delapan pesawat DA40 NG disewa oleh Kementerian Pertahanan Personel Australia dari Airflite untuk jangka waktu 10 tahun. Airflite selama ini menjadi mitra pemelihara pesawat Pilatus PC-9A RAAF dalam kurun tiga dekade terakhir.
Untuk DA40 NG, Airflite juga sekaligus menyediakan perawatan pesawat ini sesuai jangka waktu sewa selama 10 tahun.
“Selama sepuluh tahun ke depan, pesawat berteknologi modern ini akan digunakan untuk melatih para kadet RAAF sekaligus menginspirasi generasi muda Australia untuk berkarier di dunia penerbangan,” ujar Chester seperti dikutip dari siaran pers Diamond Aircraft Industries.
Tautan lain: Hurkus-B Mengudara, Turki Siapkan Pesawat Latih Dasar Ini untuk Angkatan Udara
Armada DA40 NG RAAF akan ditempatkan di RAAF Base Amberley (Queensland Selatan), RAAF Base Richmond (New South Wales), dan RAAF Point Cook (Victoria).
Tautan lain: Gunakan Pesawat JL-8, Kadet Penerbang AU China Dilatih ‘Stall & Spin Recovery’
DA40 NG mampu terbang hingga jarak 440 mil laut (815 km) dengan kecepatan jelajah di angka 125 knot.
Roni Sontani